Efek Lama Merebah

Intan Sofia Rahmah
1 min readDec 21, 2021

--

Sebuah pikiran random… karya saya.

Bangun

Kalah dengan burung, atau punya mental macam kena tenung

Atau cuman penghuni rumah suka merenung

Atau kamu hanya benci pagi, dan kerjaannya pundung

Bangun…

Kerjaanmu ngantuk siang-siang, melotot malam-malam

Atau kamu memang memang orang tersibuk di dunia

Membuat inovasi roket bermerek kuda sumbawa

Juga menanam besi,

biar besok tumbuh jadi pohon emas dan tembaga

Jangan bangun

Mulutmu bau, pasti karena jarang ngobrol dengan orang kaya

Tapi kukumu cantik, ahli mengetik nampaknya.

Maumu banyak… Kuliahmu bagaimana?

Lancar katanya, tapi duitmu tipis meregang nyawa

Lama sekali kau di tidur, apa usaha?

Banyak sekali kosakata di kepalamu, kenapa?

Curhat? Sini cerita ke saya

Sedih, marah, gelisah?

Amboi! kupikir hidupmu tenang-tenang saja!

Kau cari di kamus seberang kota sana

Cari penyakit manusia karena efek Korona

Sesak katanya dunia dengan orang gila

Tidur macam kuda, terjaga sambil berdiri, takut hilang kaki dari badannya.

Atau tampak senang sekali kelihatannya.

Senang sekali kabur dari hidup yang nyata

Tahu kalau mulut dan perilaku manusia sering salah rasa

Bah! Nyaman sekali hidup di kala Korona

Kawan,

Yang muda atau tua tak bermahkota diatas bumi Tuhan

Merana orang-orang mencari titah dan menghamba

Mau hidup enak, nyatanya memangku kayu merah berkobar

Kawan,

Hidupmu enak tapi macam tak enak

Barangkali karena efek lama merebah

Menurut kamus di seberang kota, katanya penyakitnya bisa bikin gendut.

Benar tidak? Hanya seloroh saja…

Tapi nampaknya benar.

--

--

No responses yet